Prakiraan Cuaca Meulaboh Selasa 2 September 2025, Waspadai Awan Tebal dan Potensi Hujan

sebastianopuccio.com | Berdasarkan informasi resmi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Cut Nyak Dhien Nagan Raya, sepanjang hari Selasa, 2 September 2025, wilayah Meulaboh, Aceh Barat, diprediksi akan mengalami dominasi awan tebal dengan kemungkinan hujan yang tidak bisa diabaikan. Masyarakat dihimbau untuk tetap waspada terhadap perubahan cuaca mendadak, terutama bagi aktivitas di luar ruangan dan wilayah pesisir.

Read More : Logo Stain Meulaboh

Cuaca Pagi, Awan Tebal Dominan

Pada pagi hari, mulai pukul 07.00 hingga 13.00 WIB, Meulaboh diperkirakan akan diselimuti awan tebal. Meski hujan tidak langsung turun, kondisi ini menunjukkan atmosfer yang lembab dan tidak stabil. Suhu udara pada pagi hari berkisar 23 hingga 27 derajat Celcius, dengan kelembaban relatif mencapai 85 hingga 95 persen, meningkatkan potensi kabut tipis di beberapa titik kota.

Bagi warga yang beraktivitas di luar ruangan, disarankan menggunakan pakaian yang nyaman dan tetap membawa perlindungan seperti payung atau jas hujan tipis, karena perubahan cuaca bisa terjadi secara cepat.

Siang Hingga Sore Berawan, Tapi Tidak Sepenuhnya Aman

Memasuki siang hingga sore hari, sekitar pukul 13.00 hingga 19.00 WIB, awan tebal mulai menyusut, sehingga langit hanya terlihat berawan. Kondisi ini tidak sepenuhnya menandakan cuaca aman.

Potensi hujan ringan hingga sedang tetap ada, terutama jika terjadi penurunan suhu mendadak akibat pergerakan angin dari arah Barat Daya. Suhu udara pada siang hari diperkirakan mencapai 30 hingga 32 derajat Celcius, dengan kelembaban relatif 65 hingga 85 persen.

Malam Hari, Kembali Awan Tebal dan Potensi Hujan

Pada malam hari, pukul 19.00 hingga dini hari 07.00 WIB, awan tebal kembali mendominasi langit Meulaboh. Kondisi ini menandakan potensi hujan disertai petir dan angin kencang. Masyarakat yang beraktivitas di luar rumah dianjurkan menghindari tempat terbuka, serta mempersiapkan perlindungan untuk menghadapi cuaca ekstrem.

Angin dan Gelombang Laut

BMKG juga mencatat bahwa angin berhembus dengan kecepatan sekitar 25 km/jam dari arah Barat Daya, sementara di ketinggian permukaan hingga 3.000 kaki, angin cenderung datang dari Barat Laut dengan kecepatan 0 hingga 35 km/jam.

Bagi para nelayan dan masyarakat pesisir, tinggi gelombang di perairan Barat dan Selatan Aceh diperkirakan mencapai 1 hingga 2 meter. Meskipun masih tergolong aman untuk pelayaran, kewaspadaan tetap diperlukan, terutama jika hujan deras terjadi secara tiba-tiba.

Himbauan BMKG, Kesiapsiagaan Masyarakat

BMKG menekankan agar masyarakat tidak menyepelekan tanda-tanda cuaca ekstrem. Fenomena ini bisa muncul secara mendadak dan mengganggu aktivitas harian, termasuk perjalanan darat maupun laut. Dan sebagai langkah antisipasi, warga disarankan untuk:

  • Memantau informasi cuaca terkini melalui situs resmi BMKG atau media lokal.
  • Membawa jas hujan, payung, atau perlindungan lain saat beraktivitas di luar rumah.
  • Menghindari tempat terbuka saat terjadi petir atau angin kencang.
  • Menyiapkan perlengkapan darurat untuk menghadapi kemungkinan banjir lokal atau pohon tumbang.

Kesiapsiagaan dan kewaspadaan menjadi kunci menghadapi potensi perubahan cuaca di Meulaboh. Tetap pantau informasi cuaca terbaru dan jaga keselamatan diri serta orang-orang di sekitar Anda.